Loetju.id - Klaten (07/02/2023) – Penggunaan lahan merupakan wujud nyata dari pengaruh aktivitas manusia terhadap sebagian fisik permukaan bumi. Bentuk penggunaan lahan suatu wilayah terkait dengan pertumbuhan jumlah penduduk dan aktivitasnya.
Adanya hal tersebut, pemetaan penggunaan lahan penting dan perlu dilakukan karena agar mengetahui aktivitas pemanfaatan lahan oleh manusia, juga untuk menunjang data inventaris desa. Selain itu, juga dapat digunakan sebagai perencanaan penggunaan lahan kedepannya juga melihat persebaran penduduk. Pemetaan penggunaan lahan dilakukan di lingkup Desa Babadan. Desa Babadan merupakan salah satu desa terletak di Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten. Sebagian besar wilayahnya adalah lahan pertanian.
Pada Selasa, 7 Februari 2023, Anindya Prastiwi selaku Mahasiswa KKN Tim 1 Undip telah melakukan penyerahan hasil dari program monodisiplin yaitu “Pemetaan Penggunaan Lahan”, kegiatan ini merupakan program kerja monodisiplin yang sesuai dengan jurusan mahasiswa, yaitu Perencanaan Tata Ruang dan Pertanahan, yang outputnya berupa Peta Penggunaan Lahan Desa Babadan diberikan kepada pihak perangkat desa di Balai Desa.
Saat awal melakukan proses perizinan dan pemaparan program kerja KKN, Bapak Sigit Winarno selaku Sekretaris atau carik Desa Babadan menyatakan bahwa dibutuhkannya pemetaan penggunaan lahan. Oleh karena itu, pihak desa sangat senang dan terbantu dengan adanya pemetaan ini.
Dalam proses pemetaan penggunaan lahan ini dilakukan dengan mengidentifikasi penggunaan lahan dan menganalisis sebaran luas penggunaan lahan di Desa Babadan, dengan cara interpretasi data yaitu dengan menggunakan data citra satelit, kemudian melakukan survei lapangan untuk validasi pemanfaatan lahan eksisting. Pengolahan pembuatan peta penggunaan lahan menggunakan software ArcGis.
Berdasarkan pengolahan pemetaan penggunaan lahan, luas total Desa Babadan seluas 169,81 Ha, dengan luas kawasan permukiman sebesar 41,08 Ha, pada kawasan permukiman ini juga terdapat bagunan fasilitas sarana yaitu berupa bangunan kesehatan, bangunan pendidikan, bangunan peribadatan, dan bangunan perkantoran, serta memiliki luas lahan sawah 125,66 Ha, dan sungai seluas 3,06 Ha. Telihat bahwa lahan sawah atau pertanian sangat mendominasi di Desa Babadan, dengan persentase sebesar 74% dari total luas wilayah Desa Babadan. Hal ini menunjukan di lapangan, sebagian besar mata pencaharian sebagai petani dan juga peternak.