Loetju.id - Dalam upaya memvalidasi batas administrasi desa, Adiathariq Dantrizky, mahasiswa KKN Universitas Diponegoro yang berlokasi di Desa Bakungan, Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten, melakukan pemetaan batas administrasi desa. Validasi batas administrasi desa dilakukan untuk mengetahui secara lebih rinci terkait dengan batas administrasi desa yang terdiri atas Dukuh, RW, dan RT.
Hingga saat ini, pemetaan batas administrasi di Desa Bakungan diketahui masih dilakukan secara manual sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama dalam menyelesaikannya. Berkaitan dengan hal tersebut, mahasiswa dengan asal jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) tersebut membuat peta administrasi Desa Bakungan yang terbagi atas beberapa batas yakni nama dukuh, batas RW, dan batas RT.
Terdapat tiga tahapan dalam pelaksanaan program ini, pertama adalah pengumpulan data, kedua adalah pengolahan data, dan ketiga finishing. Pengumpulan data dilakukan dengan mencari data peta dalam bentuk shapefile (SHP) yang tersedia di beberapa sumber internet.
Kemudian shapefile Desa Bakungan yang telah didapatkan disesuikan dengan batas administrasi desa melalui validasi batas administrasi. Data yang didapatkan tidak hanya dari internet atau data sekunder saja, melainkan juga melalui data primer yang didapatkan dengan wawancara kepada perangkat desa.
Tahapan selanjutnya yakni pengolahan data yang mana data diolah melalui aplikasi ArcGIS. Tahapan terakhir yakni finishing yang mana data yang telah diolah segera dilayout dan diberikan keterangan peta. Hasil layout peta kemudian diprint melalui kertas ukuran A2 dengan jenis kertas Albatros.
Pelaksanaan program ini berlangsung selama dua minggu yang kemudian diselesaikan pada tanggal 6 Februari 2023. Peta Administrasi Desa Bakungan diserahkan secara simbolis kepada perangkat desa.
