Era Disrupsi Digital, Mahasiswa Undip Melakukan Edukasi Etika Berinternet dan Literasi Digital Melalui Aplikasi E-Perpusdikbud - Comedy, Indie and Creativity

Jumat, 11 Agustus 2023

Era Disrupsi Digital, Mahasiswa Undip Melakukan Edukasi Etika Berinternet dan Literasi Digital Melalui Aplikasi E-Perpusdikbud

 



Loetju.id - Pati (07/08/2023) Era disrupsi digital sebagai keadaan terjadinya inovasi dan perubahan menyeluruh karena keberadaan teknologi digital. Keterbukaan internet yang tanpa batas membuat berbagai informasi dapat diakses secara bebas yang berpotensi menimbulkan pengaruh negatif bagi masyarakat. Kegiatan edukasi pentingnya etika berinternet dan literasi digital melalui aplikasi E-Perpusdikbud dilaksanakan oleh mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Anindita Ghina Pramudita yang tergabung dalam KKN Tim II Universitas Diponegoro.

Jumlah pengguna internet di Indonesia tahun 2022 menurut survei APJII sebesar 210,03 juta. Tingkat keberadaban (civility) netizen Indonesia menurut laporan Microsoft menduduki peringkat 29 dari 32 negara dengan nilai DCI sebesar 32. Edukasi terkait etika berinternet dan literasi digital sesuai dengan tujuan Suistanable Development Goals (SDGs) ke satu yaitu quality education atau terkait pendidikan karakter supaya masyarakat mempunyai etika yang benar dalam menggunakan internet dan mencegah munculnya perilaku buruk karena kurangnya pemahaman etika. 

Program dilakukan di rumah salah satu peserta desa Sendangrejo, RT 02 RW 05 pada Jumat, 04 Agustus 2023. Edukasi ditujukan pada pengurus dan anggota Ikatan Pelajar Nahdhatul Ulama Desa Sendangrejo dengan mengusung hashtag #InternetAmandanSehat. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kesadaran pengurus dan anggota IPNU yang termasuk generasi muda supaya bijak dalam menyikapi dan menggunakan teknologi digital.

Program ini dilatarbelakangi oleh ujaran kebencian yang menyinggung keagamaan atau SARA masih sering terjadi pada media digital. Isu SARA merupakan isu yang sensitif, terlebih mendekati tahun politik sehingga memerlukan pemberian edukasi pentingnya penerapan etika dalam berintenet dan literasi digital untuk mewujudkan internet sehat yaitu penggunaan internet untuk melindungi diri sendiri serta orang lain dari kemungkinan resiko dalam dunia maya. 

Sasaran pada anggota IPNU Desa Sendangrejo yang mana termasuk kalangan remaja masih menerima seluruhnya informasi dari internet tanpa mengecek kebenaran informasi apakah berita asli atau palsu (hoax). Banyaknya modus kejahatan digital (cybercrime) juga memerlukan kemampuan literasi digital untuk menyaring, menerima, mengolah informasi yang terdapat di internet. 

Dokumentasi pemberian materi etika berinternet dan literasi digital

Edukasi etika berinternet dan literasi digital dilaksanakan dengan pemberian materi power point mengenai penerapan etika dalam berinternet dan media sosial, sikap dalam memposting di media sosial, nilai-nilai kebangsaan yang dapat ditanamkan dalam bermedia digital, kompetensi dan contoh penerapan literasi digital. 

Kegiatan edukasi etika berinternet dan literasi digital juga dilakukan dengan pemberian leaflet yang berisikan informasi perilaku etika berinternet dan tata cara penggunaan aplikasi E-Perpusdikbud. Edukasi etika berinternet dan literasi digital melalui aplikasi E-Perpusdikbud mendapatkan antusiasme dari anggota IPNU terlihat dari pertanyaan terkait materi etika berinternet dan literasi digital.

Dokumentasi Pelatihan Literasi Digital 
Melalui Pemanfaatan Aplikasi E-Perpusdikbud

Kegiatan selanjutnya adalah pelatihan pemanfaatan aplikasi E-Perpusdikbud agar meningkatkan kecakapan literasi digital dan meningkatkan penggunaan internet secara postif pada anggota IPNU Desa Sendangrejo. E-perpusdikbud merupakan inovasi aplikasi perpustakaan digital milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 

Aplikasi E-Perpusdikbud memudahkan akses pada buku bacaan, selama perangkat untuk aplikasi E-Perpusdikbud terhubung dengan jaringan internet. Pada pelatihan dipraktekkan cara peminjaman buku dan fitur-fitur menarik di E-Perpusdikbud. Seusai pelatihan anggota IPNU mengetahui tata cara menggunakan aplikasi E-Perpusdikbud. Kemudian, anggota melakukan pencarian, peminjaman buku, dan membaca buku.



Penulis:
Anindita Ghina Pramudita 
Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Dosen Pembimbing Lapangan: 
Dr. Drs. Suroto, M.PD.

Lokasi KKN: 
Desa Sendangrejo, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati

Bagikan artikel ini

Jangan lupa komen ya Guys..