Mahasiswa KKN TIM I Universitas Diponegoro Tahun 2023/2024 Memberikan Pelatihan Mengenai Cara Membuat Shodo Melalui Media Tote Bag Kepada Ibu-Ibu PKK Sebagai Ide Usaha - Comedy, Indie and Creativity

Kamis, 15 Februari 2024

Mahasiswa KKN TIM I Universitas Diponegoro Tahun 2023/2024 Memberikan Pelatihan Mengenai Cara Membuat Shodo Melalui Media Tote Bag Kepada Ibu-Ibu PKK Sebagai Ide Usaha

 


Loetju.id - Bayat (20/01/2024), Kabupaten Klaten terdiri atas 26 kecamatan, yang dibagi lagi atas 391 desa dan 10 kelurahan. Ibukota kabupaten ini adalah Klaten, yang sebenarnya terdiri atas tiga kecamatan yaitu Klaten Utara, Klaten Tengah, dan Klaten Selatan.  Salah satu wilayah administratifnya adalah kecamatan Bayat. Kecamatan Bayat memiliki berbagai potensi seperti pada bidang pariwisata, sumber daya alam, dan bidang lainnya.  

Desa beluk merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten yang berbatasan dengan D.I. Yogyakarta, tepatnya berbatasan langsung dengan Gunung Kidul. Di Desa Beluk memiliki beberapa sekolah yang menunjang pendidikan disana, yang terdiri dari Sekolah Dasar, Sekolah menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa. Persebaran demografis di Desa Beluk terdiri atas lansia, paruh baya, dan anak muda. Rata-rata persebaran penduduk Desa Beluk merupkan paruh baya dengan persebaran anak muda yang terbilang cukup sedikit karena lebih memilih merantau di kota besar. 

Di era yang semakin banyak pengaruh globalisasi seperti sekarang ini akses budaya sangatlah mudah untuk didapatkan salah satunya adalah budaya Jepang. Jepang tidak hanya terkenal dengan budaya populernya, tetapi juga budaya tradisionalnya. Salah satu budaya tradisional Jepang yang menarik adalah kaligrafi shodou. Shodou adalah seni menulis indah menggunakan kertas hanshi, kuas, dan tinta. Mempelajari shodou tidak hanya bermanfaat untuk hiburan, tetapi juga memiliki manfaat edukasi, misalnya melatih kesabaran, konsentrasi, dan daya ingat. 

Dalam kesempatan kali ini mahasiswa Undip yang melaksanakan KKN di Desa Beluk, memiliki program untuk mengajarkan cara membuat shodo kepada ibu-ibu PKK melalui media tote bag yang nantinya dapat dimanfaatkan sebagai ide jualan kreatif. Dalam praktiknya mahasiswa menampilakan video cara pembuatan shodo yang dapat diikuti dengan mudah oleh ibu-ibu PKK Desa Beluk. Selanjutnya mahasiswa beserta ibu-ibu PKK mempraktikan bagaimana cara membuat shodo pada tote bag yang sudah disediakan. Digunakannya media tote bag sebagai media pembuatan shodo bertujuan untuk dapat dimanfatkan sebagai ide jualan kreatif yang pada era sekarang sangatlah banyak digemari. 

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan dapat memperkenalkan budaya Jepang kepada masyarakat serta mampu memberikan ide berjualan kreatif kepada ibu-ibu PKK Desa Beluk yang akan memberikan inovasi positif terhadap lingkungan sekitar. 



Editor:
Achmad Munandar

Bagikan artikel ini

Jangan lupa komen ya Guys..