Kegiatan Sosialisasi di SMP Negeri 4 Gringsing
Loetju.id - Batang (23/07/2024) - Kenakalan remaja di Indonesia menjadi salah satu topik yang sangat mengkhawatirkan. Maraknya kenakalan remaja dapat menyebabkan kerugian secara fisik serta dampak psikologis yang mendalam dan berkepanjangan bagi korban nya. Program “Anti Perundungan dan Kekerasan Seksual” yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Undip dari program studi Administrasi Publik, Rizkia Aliyya Ramadhan ini berhasil mengedukasi Siswa/i SMPN 4 Gringsing pada acara Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di Dukuh Kebonsari, Desa Kebondalem.
Perilaku bullying merupakan tindakan yang sangat menyimpang yang direncanakan maupun tidak direncanakan (spontan) yang kemudian akan menjerumus kepada kekerasan seksual. Apabila terjadi secara terus menerus akan meyebabkan negara Indonesia tidak memiliki generasi penerus untuk masa depan. Untuk itu, sebagai partisipasi dalam menciptakan generasi emas bangsa, mahasiswa turut andil dalam memberikan edukasi mengenai Gerakan Anti-Bullying dan Kekerasan Seksual di lingkungan yang paling rentan yaitu lingkungan sekolah.
Tujuan utama dari kegiatan edukasi ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman siswa/i tentang dampak buruk dari bullying dan kekerasan seksual, serta memberikan pengetahuan dan keterampilan untuk mencegah dan menghadapi perilaku tersebut. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan mendukung, di mana setiap siswa/i merasa dihargai dan terlindungi. Harapan nya dengan edukasi yang diberikan dapat membentuk generasi muda yang lebih tangguh, empatik, dan siap menjadi pemimpin masa depan yang berkualitas.
Target dalam sosialisasi ini adalah anak-anak kelas 7 yang baru saja masuk ke jenjang SMP dengan masa transisi dan mental yang belum stabil sehingga mereka dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik mengenai perilaku yang sehat dan bertanggung jawab sejak dini. Dalam kegiatan sosialisasi, antusias mereka sangat terlihat ketika menjawab pertanyaan dengan penuh semangat, dan mendengarkan dari awal hingga akhir.
Foto bersama Guru dan Osis SMPN 4 Gringsing
Desa Kebondalem.
Kegiatan lain yang dilakukan adalah pembuatan poster Anti-Bullying bagi seluruh siswa/i peserta MPLS dan tandatangan sebagai bentuk deklarasi bushwa di SMPN 4 Gringsing setuju terhadap Anti Perundungan dan Kekerasan Seksual. Selain adanya sosialisasi, beberapa poster juga telah dipasang di berbagai lokasi strategis agar siswa/i dapat selalu mengingat bushwa tidak boleh adanya perundungan dan kekerasan seksual di lingkungan sekolah maupun di lingkungan sekitar.
"Kegiatan ini sangat penting untuk menjadi bekal anak-anak, karena mereka masih dalam masa transisi menjadi remaja sehingga perlunya pemahaman mengenai Anti-Bullying dan Kekerasan Seksual yang masih marak terjadi di lingkungan sekolah. Terima kasih Mas dan Mba KKN Undip sudah membantu memberikan edukasi yang bermanfaat." ujar Ibu Dewi, selaku Guru Kesiswaan di SMPN 4 Gringsing.
Penulis :
Rizkia Aliyya Ramadhan
Mahasiswa Universitas Diponegoro
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Program Studi Administrasi Publik
TIM II KKN UNDIP 2024
Editor:
Achmad Munandar
Achmad Munandar