Campusnesia.co.id - Limbah organik merupakan limbah yang mudah untuk didaur ulang, pada umumnya di pedesaan banyak menghasilkan limbah berupa daun kering karena banyaknya pohon yang ditanam. Untuk mengatasi menumpuknya daun kering tersebut hal yang biasa dilakukan adalah dengan membakarnya dan kemudian dibiarkan begitu saja. Padahal, daun kering dapat dimanfaatkan untuk diubah menjadi produk yang bernilai guna salah satunya adalah briket. Biobriket merupakan salah satu bahan bakar alternatif yang dapat dibuat dari biomassa dengan berbagai keunggulan yang dimilikinya seperti daya tahan lebih lama dan tidak banyak mengeluarkan asap.
Pada hari Minggu, 28 Juli 2024 Mahasiswa KKN Undip Tim II Tahun 2024, Fatimah, menjalankan program kerja dengan judul “Pembuatan Biobriket Berbasis Limbah Daun Kering Hasil Rumah Tangga di Desa Tambakboyo” dengan sasaran adalah ibu-ibu RT 5/RW 2 Desa Tambakboyo, Sukoharjo dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang dan dilaksanakan pada siang hari pukul 13.00 WIB.
Kegiatan ini diawali dengan membagikan leaflet, dilanjutkan dengan pemaparan mengenai limbah organik dan biobriket berbasis daun kering, kemudian memberikan percontohan pembuatan biobriket. Biobriket dibuat dengan alat dan bahan yang sederhana. Proses pembuatan biobriket pun tergolong mudah, diawali dengan mengeringkan daun untuk mengurangi kadar air yang terkandung di dalamnya, kemudian membakar daun hingga menjadi arang, lalu mengecilkan ukuran daun supaya menjadi serbuk dan diberi adonan tepung tapioka dengan perbandingan 2:1, kemudian dicetak menggunakan cetakan, dan jemur biobriket yang sudah dicetak. Kegiatan ini mendapat respon yang positif dengan ditunjukkannya antusias dari para peserta yang hadir memberikan berbagai macam pertanyaan mengenai biobriket itu sendiri.
“Pembuatan briket merupakan ilmu yang baru, terimakasih telah berbagi ilmu kepada kami semoga bermanfaat,” ujar Ibu Harsanti salah satu warga yang hadir.
Diharapkan dengan adanya program kerja ini dapat menambah wawasan dan menimbulkan rasa ingin berwirausaha pada tiap individu sehingga dapat menambah penghasilan rumah tangga. Serta meningkatkan kreativitas warga dan rasa peduli terhadap lingkungan sekitar.
Editor:
Achmad Munandar
Achmad Munandar