Comedy, Indie and Creativity

Selasa, 13 Agustus 2024

Pariwisata di Lalung Dalam Lembar, Sebuah Leaflet Karya Mahasiswa KKN UNDIP Dalam Membantu Potensi Pariwisata Kelurahan Lalung




Loetju.idKaranganyar, 13 Agustus 2024 - Sektor pariwisata dapat membantu memperkenalkan sebuah tempat atau daerah, contohnya sebuah kelurahan yang memiliki potensi dalam bidang tersebut. Kelurahan Lalung misalnya, merupakan sebuah kelurahan di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar yang sudah terkenal karena adanya Waduk Lalung yang bersejarah. 

Namun di Kelurahan Lalung, potensi pariwisata yang dimiliki tidak hanya Waduk Lalung saja, namun diantaranya Restoran Telaga Rindu yang cocok untuk dinikmati bersama keluarga, Pasar Tradisional, hingga K3 Lalung Farm yang merupakan peternakan kambing dan domba yang bisa juga sebagai tempat edukasi untuk anak-anak.

Untuk memperkenalkan tempat-tempat pariwisata tersebut, untuk mempermudahnya, dibuat leaflet yang berisi tempat-tempat pariwisata tersebut dengan deskripsi singkat dan hasil fotografi untuk memperkenalkannya di dalam sebuah leaflet sederhana.
 
Leaflet ini mendapatkan dukungan dari pihak Kelurahan Lalung karena hal ini tentu akan membantu memperkenalkan Kelurahan Lalung ke khalayak yang lebih luas lagi.



Penulis: 
Adrianus Satrio Luhur Utomo 
Antropologi Sosial (Fakultas Ilmu Budaya)

Dosen Pembimbing KKN:  
- Zaenul Muhlisin, S.Si., M.Si., F.Med., 
- Umaira Hayuning Anggayasti, S.H.,M.KnNIP.

Lokasi KKN: 
Kelurahan Lalung
Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar

Editor:
Achamd Munandar

Serunya Program RINDU: Mahasiswa Undip Bantu Anak-Anak Desa Tanjungan Menabung dengan Cara Kreatif!




Loetju.idTanjungan, Wedi, Klaten (30 Juli 2024) - T. Ahmad Sandi Abbad, mahasiswa Akuntansi Universitas Diponegoro (Undip), telah menyelesaikan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Tanjungan, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten. Kali ini, Abbad mengusung program "RINDU (Ramai Indonesia Nabung Dua Ribu)," yang berfokus pada pendampingan menabung bagi anak-anak usia dini bersama para orang tua mereka. Program ini ditujukan kepada wali siswa kelas 2 dan 3 SDN 1 Tanjungan, dan dilaksanakan di Aula Desa Tanjungan pada Selasa, 30 Juli 2024.

Program RINDU bertujuan untuk menanamkan kebiasaan menabung sejak usia dini, yang diharapkan dapat melatih anak-anak agar disiplin, bertanggung jawab, dan menghargai uang. Dalam acara tersebut, Abbad memaparkan materi menggunakan PowerPoint yang menekankan pentingnya peran orang tua dalam membimbing anak-anak mereka untuk menabung. Penjelasan yang diberikan juga mencakup tantangan yang dihadapi oleh anak-anak saat ini, termasuk maraknya kecanduan gadget, yang sering kali menyebabkan mereka menghabiskan uang untuk top-up game online demi mencapai level yang lebih tinggi.

Selama sosialisasi, Abbad juga menyelipkan permainan interaktif sebagai selingan untuk anak-anak, yang berhubungan dengan materi menabung. Permainan ini berhasil menarik perhatian anak-anak, yang menunjukkan antusiasme tinggi sepanjang acara.

 

Sebagai bagian dari program, Abbad juga membagikan leaflet yang dirancang dengan menarik. Pada halaman terakhir leaflet tersebut, terdapat permainan "Sudoku Menabung" di mana anak-anak dapat mencentang setiap kali mereka berhasil menabung sebesar dua ribu rupiah. Setelah semua kotak terisi, halaman ini bisa digunting dan ditempel di celengan masing-masing, memberikan motivasi tambahan bagi anak-anak untuk terus menabung.

Respon dari peserta sangat positif, dengan beberapa anak mengungkapkan bahwa mereka telah mulai menabung di rumah. Orang tua juga merasa terbantu dengan adanya panduan ini, yang diharapkan dapat membantu mereka mengarahkan anak-anak agar tidak mudah tergoda oleh kebiasaan konsumtif, terutama dalam konteks penggunaan gadget.

Program RINDU ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang baik dalam membentuk generasi muda yang lebih bijak dalam mengelola keuangan mereka sejak dini.



Editor:
Achmad Munandar

Mahasiswa KKN TIM II UNDIP Mengajak Pendampingan Halal Lifestyle dan Sistem Keuangan Syariah Di Karang Taruna Dusun Ngandong




Loetju.id Juwangi, Boyolali (13\08/2024) – Desa Juwangi merupakan salah satu desa di Kecamatan Juwangi Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Desa Juwangi merupakan desa yang menjadi salah satu pilihan mahasiswa UNDIP untuk melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN).

Meningkatkan pemahaman masyarakat,terutama generasi muda,mengenai pentingnya menerapkan gaya hidup halal dan sistem keuangan syariah dalam kehidupan sehari-hari. Halal Lifestyle dapat diartikan sebagai cara individu untuk menjalani hidupnya sehari-hari dengan prinsip halal, dimulai dari tingkah laku,kebiasaan,aktivitas hingga minat dan ketertarikan yang semuanya harus sesuai dengan syariah Islam.Trend Halal Lifestyle dunia adalah salah satu bentuk ketaqwaan yang menjelaskan tidak hanya terbatas pada konsumsi makanan dan minuman yang halal, tetapi juga mencakup aspek-aspek lain seperti berpakaian,bertingkah laku,dan menyalurkan minat dan bagaimana bertransaksi secara sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.

Ekonomi dan Keuangan Syariah adalah potensi besar yang harus terus digali.Jika remaja tidak sadar akan pentingnya untuk pengembangan ekonomi halal sebagai sumber pertama dalam produk-produk Indonesia, maka akan sulit untuk maju dan mengembangkan kehidupan ekonomi Indonesia. Hal tersebut didasari oleh sektor ekonomi dan keuangan dengan prinsip syariah yang memiliki peran dalam mendorong perekonomian regional maupun nasional karena halal lifestyle pun secara nyata mampu mendorong untuk perekonomian. Dalam menjalankan Halal Lifestyle yang pertama kita harus mengetahui makna dari kebutuhan dan keinginan karena terdapat empat prinsip yang harus dijalankan,yaitu prinsip syariah,prinsip kuantitas karena tidak diperbolehkan berlebihan,prinsip prioritas karena tidak membeli dan prinsip moralitas sesuai dengan akidah. Mengkonsumsi produk halal yang thayyib baik dari tubuh karena yang diolah secara higienis.selain itu indonesia memiliki populasi muslim terbesar sebanyak 3.406.213 jiwa.


Mahasiswa KKN Tim II Undip mengajak para remaja untuk mengenal "Pentingnya Halal Lifestyle dengan Mewujudkan Sistem Ekonomi Syariah". Materi yang disampaikan menjelaskan tentang apa itu Halal Lifestyle, Perbedaan kebutuhan dan keinginan menurut syariah, Hal yang harus dihindari dalam pengelolaan keuangan syariah yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat seperti tabungan syariah, pembiayaan mudharabah menekankan pentingnya menghindari riba dalam transaksi keuangan. Sistem keuangan syariah menawarkan solusi bagi umat islam untuk menjalankan aktivitas ekonomi yang bebas dari unsur riba,gharar dan maysir dengan masyarakat dapat meningkatkan kesejahteraan tanpa melanggar syariat islam.

Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis (26/7/2024) bertempat di rumah anggota karang taruna yang didatangi oleh mahasiswa secara langsung. Mahasiswa KKN memberikan poster yang memuat informasi terkait dengan bahasa yang mudah dimengerti dan diharapkan dengan adanya  pendampingan ini para remaja semakin memahami dan bisa membedakan keinginan dan kebutuhan mereka serta bagaimana cara mengelola keuangan mereka secara baik dan benar untuk nantinya mendorong perekonomian dimasa yang akan datang.
 

 
Penulis : 
Luthfiana Putri Dea Salsabila

Fakultas/Jurusan : 
Ekonomika dan Bisnis/ Ekonomi Syariah

DPL
Irfan Murtadho Yusuf S.A.P., MPM    

Editor:
Achmad Munandar

Optimalisasi Branding TPQ Baitul Munajat di Instagram : Mahasiswi KKN Tim II UNDIP Memberikan Pelatihan Pembuatan Video Profile TPQ



Loetju.idJuwangi, Kabupaten Boyolali (25/07/2024) - Pada minggu ke-2 tim II KKN UNDIP Desa Juwangi mulai melaksanakan Program Monodisiplin. Nabila Nur Annisa Kusuma Putri (21), mahasiswi Fakultas Sekolah Vokasi, Program Studi Informasi dan Humas melaksanakan program monodisiplin dengan tema "Pelatihan pembuatan video profile TPQ Masjid Baitul Munajat di Desa Juwangi serta membranding TPQ menggunakan media sosial Instagram" pada 25 Juli 2024. Program monodisiplin ini bertujuan untuk membantu membranding TPQ Baitul Munajat supaya dapat dikenal oleh masyarakat luas serta membantu meningkatkan ekonomi UMKM sekitar.

Kegiatan monodisiplin dilaksanakan pada sore hari ketika kegiatan belajar mengajar alquran berlangsung yaitu sekitar pukul 15.30. Bekerja sama dengan pengurus TPQ Baitul Munajat dalam membuat video profile serta mengarahkan apa yang harus dilakukan ketika divideo. Dalam pembuatan video profile ini, menggunakan berbagai macam teknik pengambilan video mulai dari low angle, eye level, sampai high angle.

Selain membuat video profile, kegiatan monodisiplin kali ini juga pendampingan dalam pembuatan media sosial instagram, karena sebelumnya TPQ Baitul Munajat belum memiliki instagram sebagai media branding dan mempromosikan TPQ. Setelah instagram selesai dibuat, maka memberi penjelasan bagaimana mengelola instagram yang baik supaya tidak berhenti pada design feed post yang sudah dibuat sebelumnya. Harapannya instagram tersebut dapat digunakan secara kontinu untuk mempublikasikan kegiatan TPQ maupun memberikan informasi seputar TPQ.


TPQ Baitul Munajat itu sendiri merupakan lembaga pendidikan alquran peninggalan Keraton Kasunanan Surakarta yang berada di Dusun Pandean RT10/05, Desa Juwangi, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali. TPQ Baitul Munajat sudah berdiri sejak tahun 2014 dan memiliki kurang lebih 100 peserta yang terdiri dari anak anak mulai dari TK sampai SMA. Selain itu, TPQ Baitul Munajat juga memiliki peserta dari kalangan orang tua yaitu ibu-ibu dan bapak-bapak.

TPQ Baitul Munajat termasuk salah satu TPQ yang aktif karena memiliki berbagai macam kegiatan, mulai dari anak-anak dan remaja yaitu setiap hari Senin sampai Jumat di sore hari belajar mengaji serta setelah maghrib membaca shalawat dziba atau praktik ibadah setiap malam Jumat. Selain itu, setiap malam Rabu, Kamis, dan Sabtu terdapat pengajian untuk ibu-ibu setelah isya.

Dengan banyaknya kegiatan di TPQ Baitul Munajat, harapannya bisa semakin banyak peserta TPQ yang tidak hanya berasal dari Desa Juwangi, tetalu juga dari luar Desa Juwangi. Oleh karena itu, dengan adanya media sosial instagram dan video profile yang sudah diposting di instagram @tpqbaitulmunajat semoga dapat membantu dalam membranding TPQ dan menjadi media publikasi informasi seputar TPQ kepada para peserta.



Penulis : 
Nabila Nur Annisa Kusuma Putri 

Editor:
Achmad Munandar

“Ayo! Bantu Pemerintah Dengan Sadar Pajak” , Mahasiswi KKN TIM II UNDIP Melakukan Penyuluhan Peningkatan Kesadaran Masyarakat Mengenai Pajak Dan Konsultasi Tentang Pajak




Loetju.idDesa Gedongsari, Kecamatan Jumo, Kabupaten Temanggung ( 31/07/2024). Mahasiswi dari Akuntansi Perpajakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II Universitas Diponegoro Tahun 2024, melakukan penyuluhan peningkatan kesadaran masyarakat mengenai pajak dan konsultasi tentang perpajakan sebagai perwujudan pengabdian dan sebagai pelopor generasi taat pajak.

Sasaran penyuluhan ini kepada bapak-bapak warga desa di Desa Gedongsari dan perangkat Desa Gedongsari, hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan masyarakat akan pajak dan cara pembayaran pajak dengan cara yang mudah.

 
“Pajak itu sifatnya wajib dan memaksa, namun fungsi pajak itu sendiri digunakan untuk kemakmuran pemerataan negeri”.

Walaupun sudah banyak masyarakat yang telah mengerti bahwa membayar Pajak adalah kewajiban sebagai warga Negara, namun sayangnya masih banyak pula masyarakat awam yang menganggap bahwa membayar pajak tidak memberikan manfaat, sehingga menyebabkan masih banyaknya potensi pajak yang belum tergali. Hal tersebut mengakibatkan realisasi penerimaan pajak tidak mencapai target yang salah satunya disebabkan oleh rendahnya tingkat kesadaran dan kepatuhan masyarakat. 

Kesadaran wajib pajak adalah hal terpenting dalam sistem pajak modern saat ini. Karena kesadaran wajib pajak seseorang  (wajib pajak) demi rela melapor dan membayar pajak kepada negara sangat penting untuk dapat membiayai setiap program Pembangunan pemerintahan serta demi kesejahteraan umum warganya.

Sebagian banyak masyarakat di Desa Geongsari tau cara membayar pajak akan tetapi seiring berjalannya zaman banyak cara dan mudah membayar pajak lewat online seperti lewat aplikasi samsat digital nasional (SIGNAL). 

Berdasarkan hal tersebut, mahasiswi memiliki peran penting pada aspek pendidikan, khususnya dalam hal edukasi tentang pajak. Dengan tingkat keilmuannya yang lebih tinggi dan sebagai generasi yang terpelajar, mahasiswa sangat diharapkan untuk dapat berpartisipasi dalam memperbaiki situasi perpajakan di Indonesia dimana mahasiswi tidak harus selalu menjadi akademisi, melainkan juga dapat menjadi pelopor agen perubahan yang direalisasikan melalui aksi nyata.



Penulis : 
Putri Julia Anggraini 

Editor :
Achmad Munandar

Mahasiswa KKN Tim II Undip Luncurkan Program "Isi Piringku" untuk Edukasi Gizi Seimbang Kepada Warga Kelurahan Kepatihan Kulon



Loetju.id -Surakarta, 27 Juli 2024 - Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II Universitas Diponegoro (Undip), Muthiah Syafiqah Aisyah, meluncurkan program monodisiplin bertajuk "Isi Piringku". Program ini bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai peningkatan gizi seimbang melalui pengenalan konsep Healthy Eating Plate atau Piring Makan Sehat kepada masyarakat.

Program ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa KKN dalam mendukung peningkatan kualitas kesehatan masyarakat, khususnya di Kelurahan Kepatihan Kulon, Kota Surakarta yang menjadi lokasi pengabdian. "Isi Piringku" difokuskan pada penyuluhan tentang komposisi makanan sehat yang sesuai dengan kebutuhan gizi harian, yang meliputi porsi sayur, buah, protein, dan karbohidrat yang didukung dengan mengonsumsi air putih yang cukup dan tetap rajin berolahraga.

Muthiah menjelaskan bahwa konsep Healthy Eating Plate merupakan panduan visual yang dirancang oleh ahli gizi untuk membantu masyarakat dalam membuat pilihan makanan yang lebih sehat dan seimbang. Panduan ini juga mengajarkan pentingnya konsumsi air putih dan pembatasan konsumsi gula serta lemak jenuh.
 

Selama kegiatan berlangsung, Muthiah melakukan berbagai aktivitas edukatif, seperti penyuluhan di balai pertemuan, diskusi interaktif dengan kader posyandu, kader DASHAT, ibu PKK di Kelurahan Kepatihan Kulon, dan pendampingan dalam penyusunan menu harian yang sehat. Selain itu, peserta program juga diberikan leaflet berisi materi edukasi untuk mempermudah pemahaman mereka tentang gizi seimbang.

Salah satu tantangan yang dihadapi Muthiah dalam melaksanakan program ini adalah kurangnya pemahaman masyarakat mengenai pentingnya asupan gizi yang tepat. Oleh karena itu, metode edukasi yang digunakan tidak hanya berupa presentasi, tetapi juga disertai dengan visualisasi penyusunan piring sehat dengan opsi lauk pauk yang sering dikonsumsi masyarakat setempat, sehingga masyarakat dapat lebih mudah memahami dan menerapkan konsep tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

Program "Isi Piringku" diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kesadaran mereka tentang pentingnya pola makan yang sehat dan seimbang. "Saya berharap program ini bisa menjadi langkah awal untuk membangun kebiasaan makan sehat yang berkelanjutan di kalangan masyarakat," ujar Muthiah.

Program ini mendapatkan dukungan penuh dari pihak kelurahan dan diharapkan dapat diteruskan oleh masyarakat setempat setelah KKN selesai, sehingga edukasi mengenai gizi seimbang dapat terus berjalan dan memberikan manfaat bagi masyarakat dalam jangka panjang.



Editor:
Achmad Munandar

Mahasiswi Undip Luncurkan Program Strategi Pemasaran WiFi BUMDes di Desa Krendowahono




Loetju.idKaranganyar - Sebagai bagian dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang berlangsung di Desa Krendowahono, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Anggita Sasqia Putri, mahasiswi jurusan Manajemen di Universitas Diponegoro, melaksanakan program kerja yang bertujuan untuk meningkatkan pemasaran WiFi BUMDes Krendowahono.

Program ini dilatarbelakangi oleh pernyataan Bapak Aan, Ketua BUMDes Krendowahono, yang menyebutkan bahwa salah satu unit usaha BUMDes yang bergerak di bidang penyediaan jaringan WiFi belum berhasil mencapai optimalisasi pemasaran karena keterbatasan sumber daya manusia (SDM). Menyadari potensi dan tantangan yang ada, Anggita, yang memiliki fokus studi di bidang manajemen pemasaran, mengambil inisiatif untuk mengembangkan strategi pemasaran yang dapat diaplikasikan secara langsung di desa tersebut.




Dalam pemaparan strateginya, Anggita menyadari bahwa penggunaan media sosial di Desa Krendowahono masih tergolong minim. Oleh karena itu, ia merancang strategi pemasaran offline dengan metode yang lebih relevan dan efektif di lingkungan desa. Salah satu langkah yang diambil adalah terjun langsung ke masyarakat, terutama pada saat-saat terdapat perkumpulan warga. Pada kesempatan tersebut, tim KKN melakukan pemasaran WiFi BUMDes dengan membagikan flyer yang dirancang khusus oleh Anggita.

Flyer-flyer ini didistribusikan kepada masyarakat pada berbagai acara, termasuk saat pelaksanaan Posyandu di Dusun Ngrawan, Desa Krendowahono. Dalam desain flyer tersebut, Anggita mengintegrasikan elemen-elemen visual dan informasi yang disesuaikan dengan kebutuhan serta karakteristik masyarakat setempat, agar pesan yang disampaikan dapat dipahami dengan baik.

Program pemasaran yang dijalankan oleh Anggita ini diharapkan dapat membantu BUMDes Krendowahono untuk meningkatkan penjualan layanan WiFi, sekaligus menjadi contoh konkret penerapan ilmu pemasaran dalam konteks pengembangan desa.



Penulis : 
Anggita Sasqia Putri

Editor:
Achmad Munandar

Mewujudkan Good Governance: Mahasiswa KKN Undip Membuat Visualisasi Alur dan Persyaratan Pelayanan Administrasi di Kelurahan Kepatihan Kulon

 


Loetju.id - SURAKARTA (12/8/2024) - Pelayanan adminstrasi merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah kepada masyarakat dengan memberikan layanan administrasi. Adapun salah satu tugas pokok yang harus dijalankan oleh pemerintah adalah memberikan layanan administrasi yang dibutuhkan oleh masyarakat seperti pengurusan Kartu Keluarga, E-KTP, Akta Kelahiran, Akta Kematian, Kartu Identitas Anak (KIA), dan Perpindahan Penduduk. Adanya alur pelayanan administrasi kependudukan merupakan salah satu implementasi dari Good Governance yang ditujukan untuk masyarakat supaya dapat membantu masyarakat dalam memahami alur kepengurusan dokumen. Dengan demikian diharapkan dapat meminimalisir terjadi kesalahan mengenai alur pelayanan.

Berdasarkan survey dan observasi yang dilaksanakan di Kelurahan Kepatihan Kulon bersama dengan perangkat kelurahan ditemukan masalah terkait dengan pelayanan dokumen kependudukan, yakni belum tersedianya informasi terkait dengan prosedur dan syarat-syarat pelayanan secara tertulis. Masalah yang sering muncul di lapangan bahwa seringkali masyarakat kurang mengetahui dan sulit memahami bagaimana prosedur dan persyaratan pengurusan dokumen. 

Merespon masalah tersebut, salah satu mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) TIM II Universitas Diponegoro (UNDIP) 2023/2024 Kelurahan Kepatihan Kulon, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta, Aisyah Fieta Pambayun dari Program Studi Ilmu Pemerintahan, menyusun program keilmuan yakni Penyusunan dan Pembuatan Visualisasi Alur dan Persyaratan Pelayanan Administrasi di Kelurahan Kepatihan Kulon. 

Strategi menuju Good Governance terus diupayakan di wilayah Kelurahan Kepatihan Kulon, seperti halnya adanya kolaborasi antara mahasiswa KKN UNDIP dan pemerintah kelurahan setempat. Dalam rangka program kerja KKN, mahasiswa KKN UNDIP berkontribusi untuk mengambil peran aktif dalam optimalisasi alur dan persyaratan administrasi kependudukan di Kantor Kelurahan Kepatihan Kulon melalui dukungan visualisasi alur dan persyaratan pelayanan administrasi yang berupa standing banner sebagai media informasi pelayanan yang inovatif, informatif, dan mudah dipahami oleh masyarakat. 

Banner alur dan persyaratan pelayanan administrasi memiliki peran yang sangat krusial dalam menjembatani komunikasi dalam pemberian informasi kepada masyarakat secara visual. Mahasiswa berharap bahwa dengan adanya banner ini, masyarakat dapat lebih mudah memahami dan mengerti langkah-langkah dan persyaratan yang diperlukan dalam proses pelayanan administrasi. Oleh karena itu, banner alur pelayanan yang inventif ini mampu berkontribusi dalam upaya untuk mengimplementasikan Good Governance dengan lebih efektif dan efisien. 



Editor:
Achmad Munandar

Reportase Kegiatan KKN : Pelatihan dan Pebimbingan Masyarakat terkait dengan Pendaftaran Perizinan Legalitas Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan Nomor Induk Berusaha (NIB)

 


Loetju.id Boyolali, 25 Juli 2024 - Pelatihan Pendaftaran Usaha Mikro Kecil dan menengah (UMKM) di Desa Jatilawang, Kecamatan Wonosamodro, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah melalui Workshop Perizinan Legalitas Usaha berhasil meningkatkan kesadaran para pelaku usaha tentang pentingnya memiliki legalitas yang terdaftar melalui Nomor Induk Berusaha (NIB). Sejumlah UMKM berhasil diberikan pemahaman lebih mendalam tentang legalitas usaha secara langsung.

Program ini dilakukan oleh Mycho Ivando Muchlisin S. Mahasiswa KKN Tim II 2024 Universitas Diponegoro Jurusan Hukum dengan cara memberikan pelatihan dan pembimbingan kepada masyarakat serta Kelompok PKK se Desa Jatilawang. Edukasi dimulai dengan menjelaskan pengertian NIB sebagai identitas resmi yang memberikan legalitas dan perlindungan hukum bagi usaha mereka. Para pemilik UMKM diberikan pemahaman bahwa pentingnya memiliki NIB merupakan langkah awal menuju usaha yang lebih kredibel dan diakui sah secara Hukum.

Kemudian, dijelaskan mengapa legalitas perizinan melalui NIB sangat penting. Dengan NIB, sebuah usaha akan lebih diakui secara legal, memudahkan akses ke berbagai layanan pemerintah, dan meningkatkan kepercayaan mitra bisnis dan memberikan perlindungan hukum yang lebih kuat.

Setelah memahami pentingnya NIB, para pelaku UMKM diberikan pemahaman tentang syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk membuat NIB. Adapun syarat yang harus dipenuhi yaitu KTP, NPWP, Email, Nomor Telephone aktif dan surat izin usaha dari pemerintah setempat. Edukasi ini dilanjutkan dengan melakukan praktik pendaftaran NIB secara online melalui sistem aplikasi OSS (Online Single Submission). Pelaku Usaha UMKM diberikan pengetahuan tentang car atau langkah-langkah pendaftarannya. 


Keberhasilan program ini bisa dilihat dari Peningkatan Antusiasme: Perubahan sikap dari ragu menjadi tertarik menunjukkan bahwa program edukasi berhasil membangkitkan minat para pelaku UMKM. Partisipasi Aktif: Keterlibatan aktif dalam sesi tanya jawab menandakan bahwa peserta benar-benar ingin memahami dan menyerap informasi yang disampaikan. Perubahan Perilaku: UMKM yang awalnya ragu untuk membuat NIB, kini merasa terbantu dan lebih percaya diri. Ini adalah bukti nyata bahwa program edukasi berhasil mengubah perilaku dan mindset para pelaku UMKM. Program edukasi NIB yang jalankan telah memberikan kontribusi yang sangat positif bagi perkembangan UMKM. Dengan terus melakukan perbaikan dan pengembangan, program ini dapat menjadi model yang baik untuk diterapkan di daerah lain.

Edukasi ini dilaksanakan di Acara Kader PKK se Desa Jatilawang yang terdiri dari 4 Dusun (Dusun Jatilawang, Dusun Banyuripan, Dusun Kuniran, Dusun Ngelo). Keterlibatan masyarakat dan dukungan dari perangkat kelurahan sangat membantu kelancaran program ini.

Harapan dari para pelaku UMKM di Desa Jatilawang adalah UMKM berharap program edukasi ini tidak berhenti sampai di sini, tetapi terus berlanjut untuk memberikan dukungan berkelanjutan, Mereka menginginkan program ini menjangkau lebih banyak pelaku UMKM, tidak hanya di Desa Jatilawang, tetapi juga di desa-desa lain. Peningkatan Percaya Diri, NIB memberikan rasa percaya diri bagi UMKM untuk mengembangkan usahanya. Semangat Baru, Program ini berhasil membangkitkan semangat baru bagi UMKM untuk terus berinovasi dan berkembang.



Penulis : 
Mycho Ivando Muchlisin S.
Fakultas Hukum, Universitas Diponegoro, Semarang

KKN TIM II Universitas Diponegoro 2024

Editor:
Achmad Munandar

Mendukung Inovasi Teknologi, Tendik dan Siswa SDN Wirun 03 Siap Mengembangkan Skill Desain dengan Canva Melalui Pelatihan yang Dilakukan Mahasiswa KKN UNDIP




Loetju.id -Wirun, Sukoharjo – Pelatihan berjudul “Berpetualang Membuat Presentasi dengan Canva sebagai Pengembangan Kemampuan yang Berkelanjutan” telah dilaksanakan pada hari Selasa - Rabu, 23 - 24 Juli 2024 di SDN Wirun 03 yang ditujukan bagi tenaga pendidik dan siswa-siswi kelas 5 dan 6. Kegiatan diadakan oleh Arynda Anna Salsabiela sebagai pendampingan dari salah satu program kerja KKN TIM II UNDIP di Desa Wirun. Pelatihan ini berfokus pada desain slide presentasi guna menunjang pemberian materi yang lebih mengasyikkan serta pengembangan kemampuan desain siswa sedari dini.

Pentingnya kemampuan desain dengan kemajuan teknologi yang menghasilkan banyaknya aplikasi yang memudahkan masyarakat menjadi landasan dari penyelenggaraan kegiatan ini sebagai pengenalan dan pelatihan desain dengan Canva agar tenaga pendidik dan siswa dapat terbiasa dan semakin mahir dalam mengembangkan desain sesuai kreativitasnya.

Kegiatan dibuka oleh Kepala Sekolah SDN Wirun 03, Sawitriningsih. Beliau berharap pelatihan yang dilakukan dapat terus diterapkan tendik dan siswa. “Semoga materi yang disampaikan dari KKN Universitas Diponegoro bermanfaat dan bisa diterapkan, mari bersama-sama menyimak,” ujarnya.

Pelatihan ini disambut antusias oleh tenaga pendidik dan siswa. Selama kegiatan berlangsung, peserta belajar mengenai fitur Canva yang menunjang pembuatan slide presentasi seperti berbagai template variatif siap pakai, alat pengeditan teks dan gambar, penambahan elemen, dan media yang dapat diunggah untuk mempercantik slide presentasi. 

Arynda selaku pemateri juga memberikan praktik langsung penggunaan Canva dalam pembuatan slide presentasi tahap demi tahap untuk memudahkan pemahaman peserta. Di akhir pelatihan, diberikan kesempatan untuk salah 1 peserta mencoba membuat slide presentasi sebagai praktik atas materi yang telah diberikan. Kemudian terdapat sesi pemberian hadiah untuk 2 peserta yang praktik membuat presentasi dan berani menjawab pertanyaan yang diberikan.

 
Acara ini tidak hanya meningkatkan keterampilan desain peserta, tetapi juga menjadi jalan pembuka ruang kreativitas positif dari kemajuan teknologi yang berkembang pesat. Dengan adanya pelatihan ini, tenaga pendidik dan siswa SDN Wirun 03 siap meningkatkan kualitas komunikasi visual dan menciptakan lingkungan sekolah yang lebih inovatif.



Editor:
Achmad Munandar

Comika

Politika

Gen Z