Loetju.id - Pada era yang terus berkembang, pasar fashion Muslim semakin menuntut inovasi. Darul Ilmi Store, sebagai salah satu reseller dalam industri ini, memainkan peran penting dengan meluncurkan produk baru mereka, yaitu Inner Hijab Ninja yang mengikuti tren terkini dalam gaya berbusana Muslim. Produk ini hadir dengan memberikan kenyamanan, kepraktisan, dan gaya yang kekinian dalam penggunaan hijab.
Melalui program KKN Tematik oleh Mahasiswa Universitas Diponegoro yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Putri Darul Ilmi Meteseh pada tanggal 13 Desember 2023, terdapat sosialisasi mengenai strategi pemasaran dengan memberikan penekanan khusus pada strategi branding yang kuat. Adapun sosialisasi ini ditujukan kepada Mbak Nurul, santri sekaligus pengelola Darul Ilmi Store.
Strategi Branding yang Terintegrasi
Strategi branding yang terintegrasi menjadi salah satu poin kunci dalam pengenalan produk baru Inner Hijab Ninja. Setiap aspek dari kemasan produk hingga promosi di media sosial, logo "Darul Ilmi Store" menjadi elemen yang menonjol, menegaskan identitas merek tersebut. Penggunaan stiker logo pada kemasan produk juga memberikan kesan eksklusifitas dan keaslian produk dari toko ini.
Respons Positif dari Konsumen
Dampak dari strategi branding yang diterapkan Darul Ilmi Store terlihat dari respons positif konsuman yang diterima. Mereka tidak hanya mengakui keunggulan produk Inner Hijab Ninja dalam hal kualitas dan desain, tetapi juga menghargai upaya toko dalam memberikan identitas merek yang kuat. Hal ini tercermin dengan adanya peningkatan minat dan kepercayaan konsumen terhadap produk tersebut.
Melalui pendekatan branding yang terfokus dan konsisten, Darul Ilmi Store membuktikan bahwa memperkenalkan produk baru bukan hanya tentang menjual barang, tetapi juga tentang membawa pengalaman dan identitas merek yang memikat kepada konsumen. Inner Hijab Ninja menjadi bukti nyata dari upaya mereka untuk terus berkembang dalam menciptakan inovasi yang relevan bagi pasar fashion Muslim.
Penulis:
Salsabila Nadiah Wibowo
Editor:
Achmad Munandar